Di era digital seperti saat ini, penggunaan media sosial menjadi hal yang lumrah ditemukan di kalangan masyarakat termasuk untuk pengembangan bisnis. Di antara media sosial yang sering digunakan untuk kepentingan bisnis yaitu Instagram, Facebook, hingga TikTok. Nggak heran jika platform media sosial juga melengkapi aplikasinya agar mampu mendukung para pebisnis.
Di Instagram, beberapa fiturnya dirancang untuk memudahkan pengguna dalam mempromosikan produk yang dijual melalui konten dalam format foto maupun video.
Selain dapat mengoptimalkan promosi produk, tak jarang pula Instagram digunakan untuk mengembangkan brand. Buat kamu yang tertarik menggunakan Instagram untuk mengembangkan bisnis, yuk simak caranya dalam ulasan berikut.
7 Strategi Instagram Untuk Pengembangan Bisnis
- Tentukan dan Kenali Target Audiens Bisnis Kamu
Mengenali target audiens merupakan hal penting yang perlu kamu perhatikan sebelum memposting konten. Dengan mengenal target audiens, kamu bisa menyesuaikan konten yang pas dan menarik. Misalnya, kamu menjalankan bisnis pakaian ala Korea Selatan yang sedang populer saat ini, maka target audiens yang tepat adalah remaja perempuan berusia 17-25 tahun. Dengan data ini, kamu dapat mengolah konten dan caption yang lebih menarik bagi target audiens kamu.
- Pastikan Konten Yang Kamu Posting Berkualitas
Kualitas konten juga perlu jadi pertimbangan penting untuk kamu rencanakan. Kamu bisa membuat perencanaan konten yang tertata dengan tema yang menarik bagi audiens. Untuk membuat konten yang berkualitas, kamu bisa mencoba membuat konten berisi pengetahuan atau fakta menarik dari produk yang kamu tawarkan. Nggak cuma itu, kamu juga bisa membuat konten khusus di hari-hari besar dan membuat promo menarik di hari tersebut. Agar lebih menarik, kamu juga bisa memanfaatkan beragam fitur Instagram seperti fitur video singkat Reels untuk membuat postingan tentang produk yang kamu jual.
- Rutin & Konsisten Upload di Jam – Jam Tertentu
Agar bisnis yang kamu kembangkan melalui Instagram lebih optimal, kamu perlu menyusun jadwal upload konten pada jam-jam tertentu. Kamu perlu melakukan riset terlebih dahulu dengan mengecek kapan waktu yang tepat untuk posting konten di Instagram. Dengan upload konten di waktu yang tepat, tingkat insight dan engagement konten kamu akan lebih baik, sehingga bisnismu akan lebih mudah dikenal konsumen.
- Rajin Berinteraksi Dengan Followers
Memiliki hubungan yang baik dengan followers atau target audiens juga perlu jalin terus menerus. Praktik ini bisa kamu lakukan dengan membalas semua komentar followers atau menjawab pertanyaan yang paling sering ditanyakan followers dengan jawaban yang relevan. Nggak cuma itu, kamu juga bisa membuat mini games atau sesi tanya jawab (Q&A) yang menarik untuk meningkatkan interaksi dengan followers. Dengan rutin berinteraksi bersama followers, branding bisnismu akan semakin baik, sehingga jumlah followers berpeluang meningkat dan eksistensi bisnismu akan meluas di pasaran.
- Maksimalkan Fitur Hashtag
Selain konten dengan format foto dan video, jangan lupa kalau Instagram juga punya fitur hashtag atau tanda pagar (tagar) yang bisa kamu optimalkan untuk meningkatkan eksistensi bisnis. Kamu bisa menggunakan hashtag sebanyak mungkin pada caption yang kamu posting. Semakin banyak hashtag yang kamu gunakan, maka engagement yang kamu peroleh juga bisa semakin meningkat. Namun, jangan lupa untuk memilih hashtag yang tepat dan sesuai dengan bisnis yang kamu jalankan, ya!
- Buat Content Guidelines Yang Sesuai Dengan Brand
Agar akun Instagram bisnis kamu lebih mudah dikenali dan diingat audiens, kamu perlu membuat ciri khas tersendiri dengan menyusun content guidelines yang sesuai dengan brand bisnis kamu. Misalnya, kamu membuat caption dengan emoji dan panggilan khusus bagi followers kamu. Kamu juga bisa menggunakan ilustrasi dan warna khas sebagai ciri utama untuk akun instagram bisnismu. Dengan content guidelines ini juga dapat memudahkan kamu menyusun konten secara konsisten.
- Bekerjasama Dengan Influencer
Agar produk yang kamu jual lebih mudah menjangkau target audiens, kamu perlu melakukan kerja sama dengan influencer. Kerja sama yang kamu lakukan dengan influencer bisa kamu lakukan dengan kontrak atau ketentuan khusus. Kamu bisa memberikan kesempatan influencer untuk take over (ambil alih) konten melalui akun bisnis atau membuat konten sponsor dengan konsep endorse yang menarik.
Buat kamu yang masih bingung bagaimana cara mengoptimalkan pengembangan bisnis melalui media sosial, kini nggak perlu khawatir lagi. Kamu bisa menggunakan jasa digital marketing yang disediakan BIM untuk membantu asset digital kamu secara holistic. Kamu juga bisa menggunakan layanan content marketing dan web development BIM untuk membantu memasarkan bisnis online yang kamu jalankan. Yuk konsultasikan kebutuhan digital marketing kamu dengan BIM!